Wiro Sableng #10 : Banjir Darah Di Tambun Tulang

Posted by Unknown Thursday 16 March 2017 0 komentar
Wiro Sableng #10 : Banjir Darah Di Tambun Tulang Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1WIRO SABLENG

Pendekar Kapak Maut Naga Geni 212

Karya: Bastian Tito

Kiai Bangkalan menggeletak di lantai batu dalam Goa Belerang. Sedikit pun tubuh itu tidak bergerak lagi karena nafasnya sudah sejak lama meninggalkan tubuh!

Orang tua itu menggeletak menelentang. Dua buah keris kecil yang panjangnya hanya tiga perempat jengkal berhulu gading menancap di tubuh Kiai Bangkalan. Darah bercucuran menutupi seluruh wajahnya.

Dalam jari-jari tangan kiri Kiat Bangkalan tergenggam secarik kertas tebal empat persegi. Sedang tepat di ujung jari telunjuk tangan kanannya, yaitu pada lantai batu tergurat tulisan:

TAMBUN TULANG

Pendekar 212 Wiro Sableng yang berdiri di dekat tubuh tak bernyawa Kiai Bangkalan tidak mengetahui apa arti dua buah kata itu. Apakah nama seseorang yaitu manusia yang telah membunuh orang tua itu, ataukah nama sebuah tempat. Yang diketahuinya ialah bahwa si orang tua telah menuliskan dua buah kata itu pada saat-saat menjelang detik kematiannya
... baca selengkapnya di Wiro Sableng #10 : Banjir Darah Di Tambun Tulang Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1
TERIMA KASIH ATAS KUNJUNGAN SAUDARA
Judul: Wiro Sableng #10 : Banjir Darah Di Tambun Tulang
Ditulis oleh Unknown
Rating Blog 5 dari 5
Semoga artikel ini bermanfaat bagi saudara. Jika ingin mengutip, baik itu sebagian atau keseluruhan dari isi artikel ini harap menyertakan link dofollow ke http://blogbukugratis.blogspot.com/2017/03/wiro-sableng-10-banjir-darah-di-tambun.html. Terima kasih sudah singgah membaca artikel ini.

0 komentar:

Post a Comment

Followers

Total Pageviews

free web site traffic and promotion
Lazada Indonesia
Cara Buat Email Di Google | Copyright of Free Ebook.